Yogyakarta, 4 November 2024 – Keluarga Rekam Medis (MRF) dari Program Sarjana Terapan Manajemen Informasi Kesehatan Sekolah Vokasi Universitas Gadjah Mada (UGM) menggelar kegiatan Kuliah Umum Manajemen Informasi Kesehatan 2024 dengan tema “Standardisasi Rekam Medis Elektronik untuk Mendukung Integrasi Data Kesehatan Nasional,” serta subtema “Pemetaan Data RME dan Platform Satu Sehat” dan “Proses Interoperabilitas untuk Mendukung Integrasi Data Kesehatan Nasional.” Acara ini diselenggarakan secara offline pada hari Senin, 4 November 2024, dengan tujuan mengenalkan dunia Manajemen Informasi Kesehatan kepada mahasiswa baru, memantapkan ilmu bagi mahasiswa yang sudah ada, dan memberikan pembekalan terkait standardisasi RME untuk mendukung integrasi data kesehatan nasional.
Pada tanggal 30 Oktober 2024, Program Studi Magister Terapan Keselamatan dan Kesehatan Kerja, Departemen Layanan dan Informasi Kesehatan, Sekolah Vokasi, Universitas Gadjah Mada mengadakan kunjungan industri ke PT Adhi Karya (Persero) Tbk. Kunjungan ini bertujuan untuk meningkatkan pemahaman mahasiswa tentang penerapan praktis keselamatan dan kesehatan di industri konstruksi, sejalan dengan Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDGs) yang berfokus pada pertumbuhan ekonomi dan produktivitas.
Delegasi yang hadir terdiri dari dua dosen, dua tenaga kependidikan, dan sembilan mahasiswa dari Program Magister Terapan Keselamatan dan Kesehatan Kerja. Mereka disambut hangat oleh empat staf dari PT Adhi Karya (Persero) Tbk, yang antusias untuk berbagi wawasan tentang operasi perusahaan dan komitmennya terhadap keselamatan.
Penerapan RME bagi perekam dapat berisiko menimbulkan kelelahan karena menatap komputer dan posisi duduk dalam waktu yang lama. Hal tersebut perlu dilakukan penilaian risiko dari bahaya ergonomi, radiasi, elektrikal, dan fisik karena perubahan sistem kerja pada unit rekam medis.
Hasil identifikasi bahaya dari pekerjaan perekam medis di Puskesmas diperoleh adanya bahaya fisik (suhu, kebisingan, dan penerangan), bahaya radiasi, bahaya ergonomi, bahaya kimia, dan bahaya organisasi (beban kerja, rekan kerja, dan pasien) dimana hasil pengukuran standar kerja perkantoran berdasarkan Permenkes Nomor 48 tahun 2016 tentang Standar Keselamatan dan Kesehatan Kerja Perkantoran dan Permenkes Nomor 5 tahun 2018 tentang Keselamatan dan Kesehatan Kerja Lingkungan Kerja.
Pelayanan kesehatan primer merupakan salah satu pilar transformasi kesehatan yang difokuskan pada pemenuhan kebutuhan kesehatan berdasarkan siklus hidup yang mudah diakses dan terjangkau sampai pada tingkat masyarakat, keluarga dan individu. Di Indonesia, kondisi pelayanan kesehatan primer belum cukup kuat dalam merespon masalah, sehingga penguatan pelayanan kesehatan primer penting dilakukan.
Pentingnya penguatan pelayanan kesehatan primer dikarenakan adanya fakta yang menunjukkan bahwa pecapaian indikator standar pelayanan minimal (SPM) bidang kesehatan tahun 2021 masih jauh dari target yang ditetapkan, beban kesehatan yang masih tinggi serta sebagian besar kasus kematian yang terjadi di Indonesia merupakan kasus yang dapat dicegah. (Kemkes RI, 2023).
Yogyakarta, October 22, 2024 – The Medical Record Family (MRF) of the Applied Bachelor of Health Information Management program at the Vocational School of Universitas Gadjah Mada (UGM) organized the International Guest Lecture on Health Information Management (IG-HIM) 2024. The theme for this year’s event was “The Future of HIM Professionals in the Digital Era,” with a sub-theme focusing on “HIM Professionals Competencies Update in the Digital Era.” The event took place online on Sunday, October 20, 2024, and aimed to contribute to the medical record field, particularly within educational and professional institutions related to medical records.
Pada Rabu, 16 Oktober 2024, Departemen Layanan dan Informasi Kesehatan menyambut dosen dan mahasiswa dari Politeknik Kesehatan Kesuma Bangsa, Lampung, di ruang SV225 untuk agenda studi banding dan kuliah pakar. Kunjungan ini merupakan bagian dari inisiatif untuk meningkatkan kolaborasi pendidikan dan berbagi pengetahuan di bidang manajemen informasi kesehatan, sejalan dengan Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDGs) yang berfokus pada pendidikan berkualitas.
Kunjungan dibagi menjadi dua kelompok berdasarkan program studi masing-masing: Sarjana Terapan Manajemen Informasi Kesehatan dan Sarjana Terapan Teknologi Laboratorium Medik. Setiap kelompok didampingi oleh satu mahasiswa dari Universitas Gadjah Mada (UGM) yang menjelaskan kegiatan yang dilakukan di setiap laboratorium.
Karimunjawa, destinasi wisata unggulan di Kabupaten Jepara yang dijuluki “pulau liburan” menjadi salah satu sektor yang berupaya meningkatkan daya tariknya, termasuk keselamatan dan kesehatan kerja (K3) pariwisata. Dengan meningkatnya jumlah kunjungan wisatawan, pemahaman keselamatan dan kesehatan kerja perlu diketahui oleh seluruh pelaku di sektor wisata untuk mewujudkan keindahan dan kenyamanan wisata serta meningkatkan daya tarik.
Tim pengabdian yang diketuai oleh Dr. Savitri Citra Budi, SKM., MPH melalui berbagai aspek., bersama anggota tim lainnya, yakni Dr. Nur Rokhman, S.Si., M.Kom., Dr. Wiryanta, S.T., M.T., Ir. Felixtianus Eko Wismo Winarto, M.Sc., Ph.D., Dr. Ir. Nurulia Hidayah, S.Pt., M.P., IPM., ASEAN. Eng., Dian Herawati, S.T., SST., MPH., dan Marko Ferdian Salim, SKM., MPH., mengadakan program edukasi dan pelatihan bertajuk Edukasi Aspek Keselamatan dan Kesehatan Kerja Pariwisata untuk Mewujudkan Keindahan dan Kenyamanan Wisata di Karimunjawa. Program ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran dan pemahaman pelaku industri pariwisata tentang pentingnya menerapkan standar keselamatan dan kesehatan kerja dalam setiap aktivitas wisata.
KARIMUN JAWA – Tim Pengabdian Kepada Masyarakat Departemen Layanan dan Informasi Kesehatan Sekolah Vokasi UGM melaksanakan Sosialisasi dan pelatihan bertema “Skrining dan Sosialisasi Penyakit Tidak Menular Bagi Para Nelayan di Desa Karimunjawa“ kegiatan tersebut telah dilaksanakan dan bertempat di Balai Desa Petinggi Karimun jawa Kabupaten Jepara , Jumat (09/08/2024) lalu.
Tim Sosialisasi dan Pelatihan ini terdiri dari 4 Team ( A, B, C, D ). Untuk Team A yang terdiri dari Nuryati, S.Far., M.P.H. (ketua), Dian Herawati, S.T., SST., MPH. (anggota), Dian Budi Santoso. SKM., MPH. (anggota), Marko Ferdian Salim, SKM., MPH. (anggota) ,Dr. Savitri Citra Budi, SKM., MPH, Angga Eko Pramono, SKM., MPH, Sugeng, SKM., M.M. Sosialisasi ini menurut Nuryati yang juga selaku ketua dari Team A bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan masyarakat nelayan terhadap faktor resiko penyakit tidak menular dan juga pelaksanaan pemeriksaan kesehatan lingkungan masyarakat nelayan di kawasan wisata Karimunjawa.
Tim Pengabdian Masyarakat dari Departemen Layanan dan Informasi Kesehatan (DLIKES) Sekolah Vokasi UGM mengadakan sosialisasi dan pelatihan bertema “Pentingnya Kesehatan Lingkungan di Area Wisata Karimunjawa untuk Meningkatkan Daya Tarik Pariwisata.” Kegiatan ini dilaksanakan pada Jumat (09/08/2024) di Balai Desa Petinggi, Karimunjawa, Kabupaten Jepara, dengan tujuan meningkatkan kesadaran dan partisipasi masyarakat dalam menjaga kesehatan lingkungan.
Marko Ferdian Salim, ketua tim pengabdian masyarakat, memimpin kegiatan ini bersama enam anggota lainnya: Dian Herawati, Nuryati, Dian Budi Santoso, Angga Eko Pramono, Savitri Citra Budi, dan Sugeng. Sosialisasi ini menghadirkan Dian Budi Santoso sebagai narasumber utama, yang memaparkan pentingnya lingkungan sehat untuk mendukung sektor pariwisata, khususnya di kawasan Karimunjawa yang mayoritas penduduknya berprofesi sebagai nelayan.
Karimunjawa, Kabupaten Jepara – Keselamatan dan kesehatan kerja (K3) menjadi perhatian penting di sektor maritim, terutama bagi para nelayan yang setiap hari menghadapi berbagai risiko di laut. Untuk meningkatkan kesadaran dan pengetahuan nelayan terkait K3, tim pengabdian kepada masyarakat Departemen Layanan dan Informasi Kesehatan Sekolah Vokasi Universitas Gadjah Mada melaksanakan program Peningkatan Pengetahuan Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) bagi Nelayan di Desa Karimunjawa, Kecamatan Karimunjawa, Kabupaten Jepara, Jawa Tengah.