‘StuntSense’, Inovasi alat monitoring stunting anak 0-60 bulan telah berhasil dikembangkan oleh Tim Program Kreativitas Mahasiswa bidang Karsa Cipta (PKM-KC) Universitas Gadjah Mada yang diketuai oleh Anggita Lila Normasari, mahasiswi program studi Manajemen Informasi Kesehatan. Perancangan alat ini ditujukan agar dapat memudahkan masyarakat untuk mengetahui status stunting pada indeks pengukuran panjang atau tinggi badan anak dengan hasil berupa kategori stunting atau normal. Selain itu juga untuk memudahkan dalam melakukan monitoring pertumbuhan anak.
Dengan menggunakan alat ini diharapkan pertumbuhan anak dapat dimonitor dengan teratur untuk memastikan pertumbuhan yang sesuai. Selain itu agar dapat meningkatkan kesadaran orang tua dan masyarakat serta mendorong upaya intervensi stunting yang tepat.
Inovasi StuntSense selaras dengan tujuan utama Sustainable Development Goals (SDGs) poin 2 (Mengakhiri Kelaparan) dan poin 3 (Kehidupan Sehat dan Sejahtera). StuntSense sebagai inovasi dalam bidang kesehatan berguna untuk mengetahui dan memonitor kondisi pertumbuhan anak sehingga upaya intervensi dapat segera dilakukan. Hal tersebut dapat menjadikan kualitas hidup anak lebih baik dan terhindar dari penyakit sehingga dapat hidup dengan sehat. Selain itu juga memiliki potensi untuk dikembangkan lebih lanjut dalam bidang kesehatan. Penggunaan Computer Vision dan Internet of Things dalam inovasi ini membuka peluang untuk pemanfaatan lebih lanjut dalam pengembangan IPTEK di dunia medis.
